Universitas Terbuka (UT) Tarakan kembali menunjukkan komitmennya dalam melestarikan budaya lokal dengan turut berpartisipasi dalam Pawai Budaya IRAW 2024 yang dilaksanakan pada 5 Oktober lalu. Acara yang menjadi bagian dari rangkaian perayaan HUT Kota Tarakan ini berlangsung meriah dan penuh semangat, diikuti oleh berbagai instansi dan komunitas dengan ragam atraksi budaya khas Kalimantan.
Pada pawai kali ini, UT Tarakan berpartisipasi dengan menghias mobil karnaval bertema kekayaan fauna Kalimantan. Sebagai bagian dari dekorasi mobil hias, UT menampilkan patung Burung Enggang dan patung Bekantan yang mencuri perhatian para penonton. Kedua patung tersebut merupakan simbol fauna endemik asli Kalimantan yang memiliki makna filosofis mendalam, melambangkan keagungan dan kelestarian alam yang patut dijaga.
Selain itu, UT Tarakan juga memberikan cinderamata spesial kepada PJ Walikota Tarakan Dr. Bustan, S.E., M.Si., sebagai bentuk apresiasi terhadap dukungan pemerintah daerah dalam memajukan pendidikan jarak jauh di wilayah Tarakan yang langsung diberikan oleh direktur UT Tarakan Jeji Muhamad Najib, S.Kom. Keikutsertaan UT Tarakan dalam Pawai Budaya IRAW 2024 ini merupakan wujud komitmen UT sebagai perguruan tinggi jarak jauh yang tidak hanya berperan dalam penyelenggaraan pendidikan, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam pelestarian budaya dan pengembangan masyarakat.
Melalui kehadirannya dalam ajang budaya ini, UT Tarakan ingin memperkuat sinergi dengan masyarakat dan pemerintah daerah, sekaligus menginspirasi seluruh lapisan masyarakat untuk mencintai kekayaan alam dan budaya Kalimantan di tengah era modernisasi. UT Tarakan berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan pendidikan dan budaya, selaras dengan misi utama UT sebagai perguruan tinggi terbuka yang menjangkau seluruh wilayah Indonesia.